-Yeni Nafisya Rahman
Hai semua! Kalau ditanya satu benda yang punya nilai sentimental tinggi dan keawetannya sudah teruji oleh waktu (bahkan mungkin melebihi hubungan asmara kalian, hehe bercanda😊), maka jawaban saya tanpa ragu adalah koleksi Tupperware saya. Ya, benar sekali, wadah-wadah plastik berwarna-warni yang sering dianggap remeh ini ternyata punya kisah panjang dalam hidup saya, bahkan beberapa di antaranya setia menemani sejak saya masih berseragam merah putih di bangku Sekolah Dasar kelas satu!

Coba kalian perhatikan baik-baik foto di atas. Di antara tumpukan wadah yang mungkin terlihat biasa saja bagi sebagian orang, tersimpan kenangan dan bukti kualitas yang luar biasa. Ambil contoh botol minum berwarna hijau toska dan tutup pink nya itu. Saya ingat sekali, ibu membelikannya saat saya baru masuk SD. Setiap pagi, botol ini terisi air putih atau kadang susu hangat yang ibu bikin kan. Tutupnya ? Masih serapat dulu, nggak pernah sekalipun bocor di dalam tas sekolah saya yang penuh buku dan mainan. Padahal, jangan tanya berapa kali botol ini jatuh atau terlempar saat saya bermain kejar-kejaran di halaman sekolah.
Lalu, ada kotak
makan berwarna oranye cerah dengan sederhana. Kotak inilah yang menjadi andalan
untuk membawa nasi goreng spesial buatan ibu dengan taburan bawang goreng yang
renyah, atau mie instan rebus hingga menjadi kotak dengan telur kesukaan saya
saat malas makan nasi. Kalian tahu sendiri kan, betapa "kasarnya"
perlakuan anak SD terhadap barang-barangnya. Tapi engsel kotak ini? Masih
kokoh, menutup dengan sempurna tanpa ada longgar sedikit pun.
Mungkin ada yang
bertanya, "Apa sih yang membuat Tupperware ini begitu awet?" Saya
sering merenungkannya juga. Tentu saja, kualitas materialnya tidak bisa
dibohongi. Plastiknya terasa tebal , jauh berbeda dengan wadah-wadah plastik
sekali pakai atau merek murahan yang sering kita jumpai. Tapi, saya rasa ada
hal lain juga. Mungkin tanpa sadar, saya juga belajar untuk menghargai dan
merawat barang-barang yang sudah menemani saya begitu lama. Ada semacam ikatan
emosional yang terbentuk. Bahkan saat saya pulang sekolah ibu tidak bertanya
keadaan saya tetapi bertanya “mana kotak
bekalnya, ngga ketinggalan kan?” begitu terlihat bahwa ibu lebih sayang
tupperwere nya daripada saya ehehe. Botol tuppperwere hilang, sapu melayang ya
bu.
Saya ingat betul, saat SMP saya pernah tergoda membeli botol minum kekinian dengan desain yang lebih menarik dan lucu. Harganya jauh lebih murah dari Tupperware saat itu. Tapi, apa yang terjadi? Baru beberapa bulan dipakai, tutupnya sudah mulai longgar dan sering bocor. Akhirnya, saya kembali lagi ke botol hijau setia saya. Pengalaman ini mengajarkan saya bahwa harga memang mencerminkan kualitas. Investasi sedikit lebih mahal di awal ternyata jauh lebih hemat dan memuaskan dalam jangka panjang.
Selain itu, Tupperware ini juga menjadi saksi bisu berbagai momen penting dalam hidup saya. Bekal saat SD hingga SMA maupun camilan saat menonton film di rumah bersama keluarga. Setiap kali saya melihat atau menggunakan wadah-wadah ini, ada semacam memori indah yang ikut terputar di kepala.
Menurut saya,
fenomena "Tupperware anti punah" ini bukan hanya soal kualitas produk
semata, tapi juga tentang bagaimana kita memperlakukan barang-barang dalam
hidup kita. Di era konsumerisme yang serba cepat ini, di mana barang mudah
dibeli dan mudah dibuang, mungkin kita perlu belajar lagi dari keawetan
Tupperware. Bahwa dengan kualitas yang baik dan perawatan yang tepat, sebuah
benda bisa menemani kita dalam waktu yang sangat lama, bahkan menjadi bagian
dari sejarah hidup kita.
Tetapi ada kisah sedih juga di balik ini semua,
melihat tupperware sudah tutup dan tidak prosuksi lagi, mungkin ini adalah
barang barang tupperware terakhir saya. Saya senang menggunakannya hingga saat
ini.
Jadi, bagaimana
dengan kalian? Apakah kalian juga punya "Tupperware anti punah" atau
barang lain yang punya kisah keawetan yang luar biasa? Saya sangat ingin
mendengar cerita kalian di kolom komentar! Mari kita berbagi tentang pentingnya
kualitas, kenangan, dan bagaimana sebuah benda sederhana bisa memiliki arti
yang begitu mendalam dalam hidup kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar